Minggu, 21 Juni 2015

Sinopsis Film The Bodyguard From Beijing



The Bodyguard from Beijing 1994
中南海保鏢 (Zhōngnánhǎi Bǎobiāo)
                    

              




Pernahkah sobat-sobat nonton film ini??
Satu lagi film keren yang di bintangi sekaligus di produseri oleh aktor laga Jet Li. Film ini dibuat pada tahun 1994.Film garapan sutradara Corey Yuen ini sebenarnya cukup sederhana dalam hal ceritanya, namun menjadi istimewa karena penggarapannya yang sangat oke dan asik buat ditonton.
Garis besar cerita Bodyguard from Beijing ini hanya bertutur tentang seorang bodyguard yang di sewa untuk melindungi seorang saksi kunci sebuah pembunuhan agar bisa bersaksi di depan sidang karena dua saksi kunci lainnya terbunuh secara misterius.

Terus apa istimewanya dunk….;-)) Walau pun ini film lawas,saya pribadi suka banget sama film ini,,Penampilan Jet Li yang super Kool kayak kulkas ini yang menjadi daya tarik utama film ini. Penampilan dan gaya Jet Li dalam berakting dan memainkan senjata dan ilmu bela diri khas nya sepanjang film ini mampu membuat kita yang nonton ndak mau sedetikpun kehilangan setiap moment nya…Boleh di katakan film Bodyguard from Beijing atau di US sana lebih di kenal dengan judul “The Defender “ ini boleh di bilang sebagai salah satu penampilan terbaik Jet Li ….

Oke deh daripada ngoceh kelamaan, kita kasih dikit sinopsisnya yahh…
Allan Hui Ching Yeung / John Chang di versi US (Jet Li) adalah seorang anggota pasukan elit bodyguard internasional dari Beijing. Kemampuan Allan Hui diatas rata-rata para bodyguard lainnya. Metode dia dalam melindungi kliennya boleh di bilang cukup nyeleneh dilihat dari kacamata awam, seperti sempet-sempetnya menodongkan pistol ke kliennya sendiri. Yahh tapi itulah kelebihan seorang Allan Hui yang sangat percaya diri pada kemampuan dirinya sendiri. 

Suatu ketika, Allan Hui di minta oleh pihak kepolisian HongKong untuk melindungi seorang wanita yang menjadi saksi kunci dari pembunuhan yang di lakukan oleh Chiu Kwok Man (Wong Kam Kong), seorang penjahat kakap inceran Kepolisian HongKong karena juga terlibat pencucian uang. Dua saksi kunci lainnya tewas secara misterius dan tertinggal satu saksi kunci si gadis cantik tadi. Gadis itu bernama Michelle Yeung (Christy Chung), kekasih dari seorang Taipan kaya raya HongKong bernama James Song Sai Cheung (Ng Wai Kwok). Sang kekasih tidak memiliki banyak waktu untuk selalu tinggal dan menemani dan melindungi sang gadis, maka di sewalah seorang Allan Hui yang sudah terkenal kedahsyatannya….;-)) 

Michelle Yeung tinggal di salah satu komplek mewah di HongKong bersama sang keponakan yang bandelnya kek Nio artis kaGe ( map yah Nio, nama kamu masuk lagi…tambah ngetop dahh…;-)) bernama Billy Yeung (William Chu). Selain menyewa Allan Hui, sang taipan kaya itu juga menyertakan dua personil kepolisian HongKong untuk menjaga kekasihnya itu, yaitu Si Gendut Charlie Leung Kam Po (Kent Cheng) dan asistennya Ken (Leung Wing Chung). 

Kedatangan Allan Hui untuk melindungi Michelle Yeung justru dianggap oleh sang gadis sebagai sebuah malapetaka. Michelle merasa segala macam privasi pribadinya hilang karena ulah Allan Hui yang seenaknya aja pasang CCTV di kamar pribadinya…..ckckckckck ;-)) karuan aja si gadis ngamuk bawa-bawa penggorengan buat nyamplok tu CCTV…..huuff….;-)) Belum lagi barang-barang pribadi punya si gadis diangkut semua sama si bodyguard cool ini dan diganti sama sabun colek…hadehhh….tambah sewot aja tuh gadis, untung nda mewekan kayak Si Nio (lhoo dia lagi…;-))

Demi untuk menjaga keselamatan sang gadis akhirnya Allan Hui memberikan semacam liontin alarm yang tinggal di pencet kalo si gadis dalam bahaya. Singkatnya segala tindak tanduk si bodyguard membuat Michelle Yeung ini sewot n ngamuk karena semua kegiatan dia harus melalui prosedur si bodyguard. Tanpa perduli dengan kemarahan si Cewek, Allan malah bersikap acuh tak acuh tetap fokus dengan tugasnya.Ujung-ujungnya dia minta di pecat aja tuh bodyguard sableng #versi sang gadis… Janji cuma seminggu mengawal Michelle Yeung malah diperpanjang sebulan lagi karena tersangka pembunuhan berlagak sakit dan sidang pun di tunda beberapa waktu.

Ternyata siasat penundaan ini digunakan oleh tersangka untuk menyewa seorang pembunuh bayaran sadis dari Mainland-China mantan anggota pasukan elite China dari kesatuan Chinese People’s Liberation Army bernama Wang Wen Jun (Collin Chou) dan para geng nya.

Kembali lagi ke Michelle dan Allan. Setress karena ulah Allan Hui yang dinilai menyebalkan, Michelle ngotot ingin ke Mall belanja-belanja tanpa kawalan sang bodyguard. Allan yang agak-agak bête ini pun akhirnya mengijinkan Michelle belanja ke Mall di temani oleh dua polisi HongKong tadi.
Bisa di tebak kejadiannya di mall bakalan seperti apaa…yupss.. Michelle yang memang sudah diincar mau di bunuh seperti ayam yang menyerahkan diri buat di gorok. Pembunuh bayaran dari Chiu Kwok Man sudah siap untuk mengeksekusi. Sebuah kesempatan emas datang saat Michelle hendak mencoba sebuah gaun di kamar pas. Seorang pembunuh telah siap dengan pistolnya, namun ternyata sang pembunuh kalah cepat dengan Allan Hui yang berhasil menembak sang pembunuh tadi lebih dulu. Ternyata Allan Hui ini diam-diam mengikuti Michelle ke mall. 

Pertarungan dan baku tembak di mall antara Allan Hui dengan para pembunuh bayaran itu merupakan salah satu adegan paling mantap di film ini. Gaya cool dan rancak diperlihatkan oleh Sang Maestro Jet Li dalam adegan ini. Rasanya kalau ndak nonton sendiri susah buat di deskripsikan. Salah satu adegan ketika Allan meluncur bersama Michelle dengan menggunakan skateboard sambil dar der dor kemana-mana sangat kereenn ….;-)) Tonton sendiri yahhh….keren tiada tara dehh…Singkat kata Allan dan Michelle dapat keluar dari kepungan para pembunuh tadi dan keluar dari mall tadi. Malang ketika di mobil hendak melaju, seorang petugas polisi yang ternyata adalah anggota para pembunuh tadi datang menghadang. Si Gendut Charlie Leung dengan gaya sok pahlawannya siap menembak dengan pistolnya. Sayang yang keluar dari pistol bukan peluru tapi air alias tuh pistol mainan milik Billy Yeung yang sengaja di tukar oleh ponakan bandel itu buat pamer-pameran sama temennya…hadehhh….Si Gendut Charlie Leung pun terkena tembakan beberapa kali, beruntung Allan Hui dengan sigap memberondongkan pistolnya ke polisi gadungan tadi sebanyak tujuh kali….#kog sempet-sempetnya ngitung yak….hmmmm…..ini nanti ada hubungannya ama balas dendam sama sang kakak dari polisi gadungan tadi….. yawiss lahh…;-)) Akhirnya polisi gadungan tadi tewas, trus Si gendut Charlie Leung gimana? Ternyata si gendut tadi udah pake rompi anti peluru…jadi aman dahh….

Kembali ke rumah akhirnya Michelle Yeung sadar bahwa bahaya memang mengintainya di mana-mana. Kejadian di mall tadi membuat mata nya sadar bahwa semua tindakan Allan Hui memang demi keselamatan dan demi kebaikannya. Kejadian di mall tadi sekaligus membuat Michelle mulai menaruh simpatik pada Si Bodyguard ganteng bin cool ini. Kini Si Michelle pasrah aja kalau Allan hendak memeriksa kamar dan tempat tidurnya. Malahan kini kesannya ia pasrah aja mo diapa-apain ama sang Bodyguard (Kalau saya atau sobat yang ada dalam situasi ini mungkin ceritanya akan berbeda...hahaaaa). Sekarang Allan cs harus ekstra waspada karena ternyata polisi gadungan yang di bunuhnya waktu di mall tempo dulu memiliki saudara angkat super sadis bernama wang Wen Jun yang hendak datang membalas dendam atas kematian sang adik. Bersenjatakan tri-bladed bayonet – bayonet bergerigi tiga, Wang Wen Jun membunuh lima anggota polisi forensic dengan sadis hanya demi mengambil mayat dari sang adik…..ckckckck

Sobat-sobat semuanya, kembali lagi ke Michelle dan Allan cs. Kini Si Michelle Yeung sedang merayakan Ultahnya…James Song sang kekasih datang untuk merayakn hari jadi cewenya itu dengan dinner di sebuah resto mewah. Di sini Michelle mulai kikuk menampakkan kemesraan pada James karena diam-diam Michelle mulai menaruh hati pada Allan. James rasanya mulai merasakan perubahan ini deh…;-)) Pulang ke rumah, Michelle menghadiahi Allan sebuah jam tangan keren menggantikan jam tangan butut miliknya. Hadiah ini diterima Allan dengan rada canggung bin grogi ;-)). Tampaknya Allan juga rada menaruh hati sama cewek manis ini…;-)). Kemudian ada satu scene yang bikin tu cewek kecele waktu ia pasrah dengan busana tidurnya menyerahkan diri buat di cium, saya sempat mengira bakal terjadi yang bukan-bukan,,Eh, si Allan malah ngeloyor pergi meniggalkan Michelle…. Kasian deeeh luu…hahaa ;-)) XD.

Ketenangan malam itu akhirnya terganggu dengan kedatangan Si pembunuh sadis Wang wen Jun dengan anak buahnya. Baku tembak pun terjadi di rumah Michelle. Sekali lagi scene baku tembak di rumah Michelle ini juga cukup keren buat diliat. Pertarungan gelap gulita karena lampu dimatikan dengan hanya memakai penerangan senter yang di lempar ke sana kemari cukup asik buat di tonton… dar der dor ini memakan korban dengan tewasnya Ken sang asisten dari Si Gendut Charlie Leung. Adegan ini cukup memilukan karena Ken ternyata adalah penggemar gelap dari Si Michelle dan memohon satu permintaan terakhir supaya menandatangani foto si gadis dengan ciuman bibirnya…..tewas deh Ken dengan tenang..
Kini pertarungan hidup mati Antara Allan Hui dan Wang Wen Jun. Pertarungan dengan ruangan dipenuhi aroma gas elpiji ini sebetulnya dimenangkan oleh Allan, namun Wang Wen Jun berhasil menyandera Michelle dan menancapkan bayonet nya ke dada Allan. Saat genting seperti ini, James Song kebetulan tiba-tiba datang dan memohon-mohon supaya Wang Wen Jun membebaskan sang gadis dengan imbalan duit berapa aja…hadehhh….mana mau tuh si beringas dikasih duit..Niatnya khan membalas dendam pada Allan Hui. Dalam keadaan yang super genting akhirnya Allan maju menolong sang gadis dengan akibat ia terkena luka tembak dari Wang Wen Jun yang telah bersumpah akan menembakkan pelurunya lebih dari tujuh kali seperti yang dilakukan Allan pada sang adiknya tempo hari…#nahh lhoo…inget kan tujuh tembakan di mall waktu itu…;-)) 

Sobat-sobat semuanya, sekali lagi Allan yang sudah sekarat dan terpojok ini akan menerima sebuah tembakan lagi dari wang wen Jun. tembakan kedua yang diarahkan pada Allan dan hendak di terima oleh Michelle berhasil di tepis Allan sambil melemparkan bayonet yang ada di dadanya tepat ke tenggorokan Wang Wen Jun….Tewas lah si pembunuh sadis itu dengan bayonet miliknya sendiri, sedangkan Allan Pengsan dengan sukses di pelukan Michelle. James Song sempat terbengong-bengong menyaksikan cewe nya menangis meraung-raung memeluk Allan Hui…..hmmmmmm….
(beberapa teman saya mengatakan Allan cs tewas oleh tembakan itu,,tapi menurut saya dan sinopsis film ini Allan cs masih hidup hingga akhir film..nanti ada buktinya.. :D)

Cerita di tutup dengan cukup dramatis ketika Allan pulang kembali ke Beijing tanpa pamitan sepatah kata pun sama Michelle. Allan hanya menitipkan semua uang bayarannya pada Si Gendut Charlie Leung untuk biaya sekolah anaknya di US nanti dengan di selipi pesan supaya jangan berjudi lagi.(nahh,,ini bukti Allan masih hidup,kan dia masih bisa nulis surat) XD….Allan juga menitipkan hadiah khusus buat Michelle yaitu jam tangan jadul miliknya yang mungkin menjadi semacam pertanda bahwa Allan juga ada sedikit rasa dengan tuh cewek…
Selesaii…..;-))

Sobat-sobat semuanya, Film Bodyguard from Beijing ini sangat rekoment buat di tonton para penikmat film laga dan pecinta Jet Li. Aksi Jet Li di film ini terkesan sangat elegan dan keren baik aksi maupun penampilannya. Okee kita kasih bintang 4 yah buat film ini dari skala 5. Satu lagi bahwa OST lagu dari film ini juga sangat enak buat di simak….Okee semuanya….walau pun ni film boleh dibilang dah jadul banget,,bagi yang suka selamat berburu filmya dan selamat menonton kembali yahh…..Cekidott…;-))

Nb; Maaf ya disini saya tidak memberikan link Filmnya,hanya menshare sinopsisnya saja,,klu masih ngotot juga yaaaaa silakan cari di google atau youtube… :D

Hmmm…sebenarnya saya sendiri baru beberapa bulan lalu memiliki film ini yang menurut saya didapat dengan penuh perjuangan..Bagaimana tidak,,saya tipe orang yang tidak menyukai film dengan sembarang Kualitas………
Sebelumnya sih udah sering  nonton Cuma liat di tv ama dvd ( kualitas filmnya hancur banget itu). :P
Dan anehnya nggak bosan-bosan….. :v

Nah,,bicara soal kualitas tadi,saya lebih menyukai film-film dengan Kualitas HD Bluray(MP4 1080,720p,MKV,..dst) karena gambarnya tajam dan suaranya bening tak perduli ukurannya besar.Itulah mengapa saya katakan bahwa film ini saya dapat penuh perjuangan dengan perburuan entah berapa bulan keluar masuk situs demi mendapatkan film dengan kualitas memuaskan itu..belum lagi soal subtitelnya yang Cuma ada satu-satunya di “subscene,com”(mungkin karena ni film jadul) dalam bahasa Indonesia yang tidak sinkron ama ini film. Jadi terpaksa saya harus mengeditnya kembali agar sesuai.
Alhamdulillah Akhirnya suatu ketika ter”download”lah film ini dari sebuah situs film berbahasa china yang saya tidak ingat(makanya saya tidak memberikan link Filmnya) :D

Ada niat mau mengupload film ini untuk berbagi ke internet,namun belum kesampaian juga karena kendala ukurannya yang besar tentu akan sangat lama loadingnya dan menghabiskan banyak kuota… :v

Tapi jangan khawatir kalau ada yang minat silakan hubungi saya atau datang aja kerumah,saya kasih gratis..tisss…lengkap dengan subtiitelnya,,,tapi yaaaa hanya bisa diputar di PC atau laptop aja..(nggak bs lwt dvd player atau hp).

Deskripsi film :
Kualitas MP4 HD 1280x720
Waktu : 01:29:25
Ukuran : 1,12 GB

Terima kasih udah mampir dan membaca…